[Ramah Tamah] Prodi Kimia Program Magister Angkatan 10
Pada hari Jumat, 1 Maret 2024 telah dilaksanakan acara Ramah Tamah dan Penyambutan Mahasiswa Baru untuk Mahasiswa Program Studi Kimia Program Magister, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Islam Indonesia.
Acara diawali dengan pembukaan dan dilanjutkan pemberian sambutan dari sekretaris jurusan kimia Fakultas MIPA UII, Dr. Dwiarso Rubiyanto, S.Si., M.Si.
Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Program Studi Kimia Program Magister Fakultas MIPA UII, Dr. Tatang Shabur Julianto, S.Si., M.Si. sekaligus pengenalan civitas akademika di Fakultas MIPA UII kepada mahasiswa baru.
Setelah pemberian sambutan sekaligus perkenalkan civitas akademika oleh Ketua Program Studi (Kaprodi) Kimia Program Magsiter, acara dilanjutkan dengan penjelasan akademik oleh Kepala Divisi Administrasi Akademik, Achmad Rossy Cendana, A.Md. Pada sesi ini beliau menjelaskan berbagai hal terkait pelayanan-pelayanan dan fasilitas akademik yang terdapat di Fakultas MIPA UII. Mahasiswa juga diberikan penjelasan terkait fitur-fitur digital yang dapat mendukung selama perkuliahan berlangsung.
Acara kemudian berakhir dan ditutup setelah penjelasan akademik selesai.
WORKSHOP KEWIRAUSAHAAN KIMIA SERIES #1
Senin, 24 Oktober 2022 Program Studi Kimia Program Magister telah sukses menyelenggarakan Workshop Kewirausahaan Kimia Series #1 dengan Tema “Dari Riset Jadi Omset”. Workshop ini dilaksanakan secara daring (online) melalui Zoom Meeting dan dihadiri lebih dari 70 peserta baik dari mahasiswa maupun dari kalangan umum.
Acara workshop ini mendatangkan narasumber bertaraf internasional, yaitu CEO Naruna Keramik, Roy Wibisono, S.Si. Beliau merupakan lulusan dari Kimia Undip pada tahun 1998. Beliau sempat bekerja sebagai peneliti di sebuah pabrik keramik dan perusahaan tambang.
Pada saat ini beliau menekuni pada bidang keramik home made yang memiliki ciri khas bentuk unik, lebih kuat, tahan gores, microwave safe. Menurutnya, kekuatan orang kimia adalah pada ilmu yang didapatkannya harus diperdalam dengan riset. Dari riset yang dilakukan, Roy Wibisono dapat menciptakan produk dengan warna yang berbeda dari pasaran yang sudah ada dengan memadukan dengan material lain, sehingga di saat pandemi pada Tahun 2020 lalu, Naruna Keramik justru mendapatkan omset yang semakin melejit sedangkan UKM lain mengalami penurunan omset. Naruna Keramik keramik membandrol harga produknya (cangkir) dengan harga 22x lipat dari harga cangkir biasa dan mendapatkan kenaikan omset sebesar 2200% pada masa pandemi.
Roy Wibisono merupakan salah satu penerima anugerah Ristek Dikti Tahun 2017 sebagai peneliti. Naruna Keramik telah banyak menerima penghargaan dan juga memenangkan banyak kompetisi. Hal ini diklaim oleh Roy Wibisono bahwa semua ini didapatkan dari keunggulan mereka dalam hal riset bahan dan marketing pasar.
Hal ini tentunya memotivasi banyak masyarakat untuk bisa memulai bisnis yang memiliki keunggulan dan karakter sendiri dengan kualitas yang terbaik tentunya.
Workshop ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan tips dan trik masukan yang diberikan CEO Naruna Keramik.
Workshop Kewirausahaan Kimia Series #1 ini akan dilanjutkan dengan workshop series berikutnya yang akan mendatangkan narasumber-narasumber lain yang tidak kalah menarik. Hal ini dapat dipantau melalui akun Instagram magister kimia di @magisterkimia_uii.