Mahasiswa Prodi Kimia Publikasikan Hasil Penelitiannya di Seminar Internasional CISAK 2016, Korsel
Rosnalia Widyan adalah salah satu mahasiswi Kimia yang barus aja pulang dari Korea selatan untuk mengikuti Konfrensi Internasional di Seoul sebagai pemakalah oral. Anggota penelitian ini terdiri dari mahasiswa kimia atas nama Febby Yulia Hastika, Ikhwan Arifin dan Akbar Haditya.
Penelitian yang telah dipresentasikan ini tentang pengolahan limbah air lindi yang berasal dari tumpukan sampah TPST Piyungan Bantul Yogyakarta menggunakan metode gabungan elektrokoagulasi dan Electro-Assisted Phytoremediation (EAPR). Metode telah mampu mengolah limbah lindi sehingga memenuhi peraturan No.51/MENLH /10/1995 yang menyatakan konsentrasi BOD 150 ppm dan Konsentrasi COD 300 ppm. Metode ini juga efektif serta murah untuk diterapkan. Sehingga penelitian ini perlu untuk dipublikasi kandan menjadi acuan penelitian-penelitian selanjutnya. Berikut adalah kegiatan konfrensi di Korea.
Conference of Indonesian Sstudent Associastion in Korea (CISAK) in 2016 adalah sebuah konfrensi yang diadakan oleh Persatuan Pelajar Indonesia di Korea dengan tema “ Encouraging Knowlagde Collaboration for National Resilience Toward Asean Economic Community”. CISAK kali ini terdiri dari beberapa cluster yaitu, Electronic, Information and Communication Technology, Energy, Enterepranuership, Economic, Bussines, Food, Agriculture, Fishiers, Humanities, Natural Science and Engineering, dan terakhir cluster Social Sciences. The 9 thCISAK Conference 2016 menerima 100 paper di antaranya 56 oral presentasion dan 34 poster.
Penelitian yang telah dipresentasikan ini tentang pengolahan limbah air lindi yang berasal dari tumpukan sampah TPST Piyungan Bantul Yogyakarta menggunakan metode gabungan elektrokoagulasi dan Electro-Assisted Phytoremediation (EAPR). Metode telah mampu mengolah limbah lindi sehingga memenuhi peraturan No.51/MENLH /10/1995 yang menyatakan konsentrasi BOD 150 ppm dan Konsentrasi COD 300 ppm. Metode ini juga efektif serta murah untuk diterapkan. Sehingga penelitian ini perlu untuk dipublikasi kandan menjadi acuan penelitian-penelitian selanjutnya. Berikut adalah kegiatan konfrensi di Korea.
Conference of Indonesian Sstudent Associastion in Korea (CISAK) in 2016 adalah sebuah konfrensi yang diadakan oleh Persatuan Pelajar Indonesia di Korea dengan tema “ Encouraging Knowlagde Collaboration for National Resilience Toward Asean Economic Community”. CISAK kali ini terdiri dari beberapa cluster yaitu, Electronic, Information and Communication Technology, Energy, Enterepranuership, Economic, Bussines, Food, Agriculture, Fishiers, Humanities, Natural Science and Engineering, dan terakhir cluster Social Sciences. The 9 thCISAK Conference 2016 menerima 100 paper di antaranya 56 oral presentasion dan 34 poster.
Konfrensiini berlangsung selama dua hari yakni tanggal 3-4 September 2016 di Hi Seoul Youth Hostel. Hari pertama adalah workshop dengan tema “How to Deliver a Presentation and Write a Scientific Article” oleh Johan Sukweenadhi dari Kyung Hee University dan Suray Agung Nugroho dari Hankook University of Foreign Studies. Dilanjutkan dengan sharing session special issue presentasion dengan judul Light Management in Quantum DOT oleh Havid Aqoma Dari Kookmin University dan Feminism, Stat and Motherhood : Comparative Study of Indonesiaand Korea oleh Desintha D. A dari Ewha Womens University dan terakhir tentang Bioinspired Dental Hypersensitivity Treatment oleh Ekavianty P dari POSTECH.dan yang paling serudari hari ini adalah sharing session perkuliahan dan beasiswa di Korea bersama Kak Hilmy Alfaruqi penerima Research Scholarship dan Kak Ria Aryani H penerima beasiswa KGSP (Korean Government Scholarship Program). Yang kami sukai dari Korea salah satunya memberikan penghargaan berupa tambahan uang saku kepada setiap mahasiswa yang berprestasidi setiap bidangnya.
Hari kedua konfrensi adalah opening dan sambutan sambutan dari Ketua CISAK, Ketua PPI Korea, Perwakilan KEDUBES Indonesia. Pada konfrensi ini keynote speaker CISAK adalah orang-orang besar dan berpengaruh terhadap perkembangan teknologi Dunia khsususnya Indonesia beliau adalah Bapak Dr Eng. Khoirul Anwar Assistant Professor, JAIST, JEPANG, penemu teknologi standar International telecommunication Union (ITU) dan Bapak Triono Adiono, Ph.D. adalah technoprenuer
Acara CISAK kali ini UII memberangkatkan 3 Tim yang berjumlah 5 orang. Tim Pertama dari Kimia yang diketuai oleh Rosnalia Widyan sebagai pemakalah oral, Tim Kedua dari FK dan FPSB diketuai Oleh Fasial Ridho Sakti sebagai pemakalah poster, dan Tim ketiga diketuai oleh Rizaldi dari FIAI sebagai pemakalah poster. Kelima peserta tersebut datang ke Korea untuk menyampaikan hasil riset yang sudah dikerjakan bersama-sama dengan tim masing-masing. Harapannya dari acara ini mendorong semangat mahasiswa/i UII untuk meningkatkan angka publikasi di tingkat Nasional maupun Internasional, hal ini juga akan berdampak terhadap indeks publikasi UII sendiri.
Hari kedua konfrensi adalah opening dan sambutan sambutan dari Ketua CISAK, Ketua PPI Korea, Perwakilan KEDUBES Indonesia. Pada konfrensi ini keynote speaker CISAK adalah orang-orang besar dan berpengaruh terhadap perkembangan teknologi Dunia khsususnya Indonesia beliau adalah Bapak Dr Eng. Khoirul Anwar Assistant Professor, JAIST, JEPANG, penemu teknologi standar International telecommunication Union (ITU) dan Bapak Triono Adiono, Ph.D. adalah technoprenuer
Acara CISAK kali ini UII memberangkatkan 3 Tim yang berjumlah 5 orang. Tim Pertama dari Kimia yang diketuai oleh Rosnalia Widyan sebagai pemakalah oral, Tim Kedua dari FK dan FPSB diketuai Oleh Fasial Ridho Sakti sebagai pemakalah poster, dan Tim ketiga diketuai oleh Rizaldi dari FIAI sebagai pemakalah poster. Kelima peserta tersebut datang ke Korea untuk menyampaikan hasil riset yang sudah dikerjakan bersama-sama dengan tim masing-masing. Harapannya dari acara ini mendorong semangat mahasiswa/i UII untuk meningkatkan angka publikasi di tingkat Nasional maupun Internasional, hal ini juga akan berdampak terhadap indeks publikasi UII sendiri.