137 Mahasiswa baru Prodi Kimia Ikuti Kuliah Perdana
Sejumlah 137 mahasiswa Prodi Kimia tergabung dengan 4.201 mahasiswa baru Universitas Islam Indonesia (UII) Tahun Akademik 2016/2017 mengikuti kegiatan kuliah perdana di Auditorium Kahar Mudzakkir UII, Kamis (11/8). Ribuan mahasiswa ini tersebar di berbagai program studi pada jenjang Sarjana (S1) dan Diploma Tiga (D3). Para mahasiswa baru UII terseleksi dari 27.297 peserta tes yang ingin masuk dan mendaftar.
Disampaikan Rektor UII, Dr. Ir. Harsoyo, M.Sc. di hadapan mahasiswa baru UII, kuliah perdana merupakan seremoni telah memasuki jenjang pendidikan tinggi. Melalui kuliah perdana UII ini para mahasiswa dikenalkan dinamika dan semangat kampus UII yang terus-menerus tumbuh dan bergerak demi kepentingan dakwah Islam di seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Saudara sekalian yang hadir mengikuti kuliah perdana pada hari ini, adalah putra-putri terbaik bangsa. Di pundak saudara sekalian lah masa depan bangsa ini digantungkan,” Dr. Harsoyo menuturkan.
Belajar di UII sebagaimana disampaikan Dr. Harsoyo, adalah proses penanaman nilai, akhlak, dan pembelajaran ilmu pengetahuan untuk berproses menjadi insan yang berkontribusi di masa depan dengan mengemban misi rahmatan lil 'alamiin. “UII berkomitmen mendidik dan mendukung mahasiswanya untuk berkembang menjadi insan yang memiliki keunggulan intelektual di bidang masing-masing disertai juga dengan kecerdasan spiritual yang tinggi,” imbuhnya.
Disampaikan Rektor UII, Dr. Ir. Harsoyo, M.Sc. di hadapan mahasiswa baru UII, kuliah perdana merupakan seremoni telah memasuki jenjang pendidikan tinggi. Melalui kuliah perdana UII ini para mahasiswa dikenalkan dinamika dan semangat kampus UII yang terus-menerus tumbuh dan bergerak demi kepentingan dakwah Islam di seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Saudara sekalian yang hadir mengikuti kuliah perdana pada hari ini, adalah putra-putri terbaik bangsa. Di pundak saudara sekalian lah masa depan bangsa ini digantungkan,” Dr. Harsoyo menuturkan.
Belajar di UII sebagaimana disampaikan Dr. Harsoyo, adalah proses penanaman nilai, akhlak, dan pembelajaran ilmu pengetahuan untuk berproses menjadi insan yang berkontribusi di masa depan dengan mengemban misi rahmatan lil 'alamiin. “UII berkomitmen mendidik dan mendukung mahasiswanya untuk berkembang menjadi insan yang memiliki keunggulan intelektual di bidang masing-masing disertai juga dengan kecerdasan spiritual yang tinggi,” imbuhnya.
Dr. Harsoyo berpesan kepada para mahasiswa baru UII untuk tidak sekedar mencari selembar sertifikat atau ijazah. Namun yang lebih penting dari itu, adalah bukti nyata apa yang dapat mahasiswa tunjukkan dari apa yang telah dipelajari saat di bangku kuliah. “Dengan kata lain, para mahasiswa harus benar-benar menguasai ilmu yang dipelajari serta dapat mengamalkannya,” jelasnya.
Sementara disampaikan Wakil Rektor I UII, Dr-Ing. Ir. Ilya Fadjar Maharika, MA, IAI. dalam laporannya, jumlah pendaftar dan yang diterima menunjukkan tingginya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pendidikan yang diselenggarakan oleh UII. Hal ini juga menunjukkan bahwa proses seleksi mahasiswa baru di UII saat ini semakin kompetitif. Menurut Dr-Ing. Ilya Fadjar Maharika dengan ketatnya seleksi yang diselenggarakan, diharapkan kualitas pembelajaran di UII juga dapat ditingkatkan.
Disampaikan Dr-Ing. Ilya Fadjar Maharika, dari 33 program studi S1 dan D3 yang ada di UII, terdapat 16 program studi yang mengalami peningkatan jumlah pendaftar, dan 10 di antaranya mengalami lonjakan di atas 20% apabila dibandingkan pada tahun ajaran 2015/2016. Seperti Pendidikan Kimia persentase peningkatan jumlah pendaftar 46%, Psikologi 36%, Hukum Islam 32% dan Teknik Industri IP meningkat 28%.
Tahun ini seperti dipaparkan Dr-Ing. Ilya Fadjar Maharika, UII menerima 14 mahasiswa baru dari Thailand, 11 mahasiswa melalui program Beasiswa ASEAN dan 3 mahasiswa lainnya melalui program Beasiswa Program Studi Hukum Islam. Selain itu selama beberapa tahun terakhir jumlah pendaftar UII yang berasal dari luar Jawa terus meningkat, bahkan hingga ke wilayah Indonesia Timur seperti Sulawesi dan Papua.
“Pada tahun ajaran kali ini, mahasiswa berasal dari berbagai provinsi di Indonesia dengan penyebaran yang cukup merata. Penyebaran merata tersebut dapat terlihat dari data di mana 5 dari 10 provinsi dengan jumlah mahasiswa terbanyak di UII pada tahun ini berasal dari luar Jawa,” jelasnya.
Dalam pelaksanaan kuliah perdana mahasiswa baru UII Tahun Akademik 2016/2017 ini juga diisi dengan kuliah umum dengan menghadirkan pembicara Anies Baswedan, Ph.D. Tema materi yang disampaikan yakni “Menjadi Pembelajar Sejati dan (Calon) Pemimpin Bernurani”.
Sementara disampaikan Wakil Rektor I UII, Dr-Ing. Ir. Ilya Fadjar Maharika, MA, IAI. dalam laporannya, jumlah pendaftar dan yang diterima menunjukkan tingginya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pendidikan yang diselenggarakan oleh UII. Hal ini juga menunjukkan bahwa proses seleksi mahasiswa baru di UII saat ini semakin kompetitif. Menurut Dr-Ing. Ilya Fadjar Maharika dengan ketatnya seleksi yang diselenggarakan, diharapkan kualitas pembelajaran di UII juga dapat ditingkatkan.
Disampaikan Dr-Ing. Ilya Fadjar Maharika, dari 33 program studi S1 dan D3 yang ada di UII, terdapat 16 program studi yang mengalami peningkatan jumlah pendaftar, dan 10 di antaranya mengalami lonjakan di atas 20% apabila dibandingkan pada tahun ajaran 2015/2016. Seperti Pendidikan Kimia persentase peningkatan jumlah pendaftar 46%, Psikologi 36%, Hukum Islam 32% dan Teknik Industri IP meningkat 28%.
Tahun ini seperti dipaparkan Dr-Ing. Ilya Fadjar Maharika, UII menerima 14 mahasiswa baru dari Thailand, 11 mahasiswa melalui program Beasiswa ASEAN dan 3 mahasiswa lainnya melalui program Beasiswa Program Studi Hukum Islam. Selain itu selama beberapa tahun terakhir jumlah pendaftar UII yang berasal dari luar Jawa terus meningkat, bahkan hingga ke wilayah Indonesia Timur seperti Sulawesi dan Papua.
“Pada tahun ajaran kali ini, mahasiswa berasal dari berbagai provinsi di Indonesia dengan penyebaran yang cukup merata. Penyebaran merata tersebut dapat terlihat dari data di mana 5 dari 10 provinsi dengan jumlah mahasiswa terbanyak di UII pada tahun ini berasal dari luar Jawa,” jelasnya.
Dalam pelaksanaan kuliah perdana mahasiswa baru UII Tahun Akademik 2016/2017 ini juga diisi dengan kuliah umum dengan menghadirkan pembicara Anies Baswedan, Ph.D. Tema materi yang disampaikan yakni “Menjadi Pembelajar Sejati dan (Calon) Pemimpin Bernurani”.