Ilmu Kimia Terbaik Bidang Eksakta dalam Penghargaan Kinerja Ilmiah Prodi Se-UII
"Pada penilaian untuk tahun 2011 lalu, terdapat pencapaian yang membanggakan, yaitu terkait dengan paten. Saat ini terdapat tujuh paten dengan status registrasi yang dimilki oleh dosen Prodi Ilmu Kimia. Menurutnya saat ini penelitian di UII didorong untuk diorientasikan kepada paten, karena paten menjadi salah satu parameter utama yang digunakan lembaga pemeringkatan perguruan tinggi dunia seperti QS-Stars". salah satu petikan sambutan Rektor UII Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M., Ec. dalam acara penyerahan penghargaan kinerja ilmiah prodi se-UII jum'at, 13 Januari 2011.
Universitas Islam Indonesia (UII) terus berkomitmen untuk menetapkan diri menuju Word Class University (WCU). Belum lama ini 4 International Colleges and Universities (4ICU) merilis peringkat perguruan tinggi di dunia. Berdasarkan pemeringkatan tersebut, UII menempati peringkat ke-13 secara nasional, atau naik 5 peringkat dari sebelumnya yang ada di peringkat 18. Dengan peringkat tersebut, UII menjadi Perguruan Tinggi Swasta (PTS) peringkat pertama di Kopertis Wilayah V dan peringkat ke-2 PTS secara nasional.
Pemberian Insentif untuk kinerja di tahun 2011 lalu dilaksanakan pada Jum’at (13/01) langsung oleh Rektor UII Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec, di kampus terpadu UII. Pemberian insentif ini antara lain bertujuan untuk mengevaluasi kinerja karya ilmiah masing-masing program studi khususnya di bidang penelitian dan pengabdian masyarakat. Selain itu untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di setiap program studi.
Penilaian dilakukan berdasarkan laporan/rekap jumlah karya ilmiah dosen-dosen di tingkat prodi. Berbeda dengan tahun sebelumnya, untuk tahun 2011 ini penilaian dibagi menjadi dua kategori, yakni kelompok prodi eksakta dan kelompok prodi sosial. Masing-masing kategori diambil dua peringkat terbaik.
Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan, Prodi kimia dinobatkan menjadi juara I disusul Prodi Statistika sebagai juara II pada kelompok Prodi eksakta, sementara pada kelompok Prodi Sosial menempatkan Prodi Ilmu Ekonomi sebagai Juara I disusul juara II Prodi Ilmu Hukum. Untuk jura I masing-masing bidang memperoleh insentif sebesar 15 juta rupiah, sedangkan juara II sebesar 12 jura rupiah.