Bertempat di ruang Audiovisual Lt.2 Perpustakaan Pusat Universitas Islam Indonesia, pada Hari Jum'at, 27 Maret 2015, Program Studi Kimia melaksanakan Diseminasi Penelitian Dosen dan Mahasiswa. Kegiatan ini bagian dari program rutin Prodi Kimia yang pada Rencana Kegiatan dan Anggaran Tahunan (RKAT) 2015, yang direncanakan setian 2 bulan sekali. Tujuan dari kegiatan ini, seperti disampaiakan Dr. Is Fatimah, Kaprodi Kimia, dalam sambutannya, yaitu untuk menumbuhkan suasana akademis (Academic Atmosphere) khususnya di lingkungan mahasiswa dan dosen dan seluruh civitas akademika Prodi Kimia pada umumnya. "Kegiatan ini juga akan melatih para mahasiswa tingkat akhir untuk mempresentasikan hasil penelitiannya di hadapan peserta Diseminasi, dan itu akan menjadi pengalaman tersendiri bagi yang bersangkutan", tambahnya.Pada periode bulan Maret ini, yang mempresentasikan hasil penelitiannya adalah Tim Penelitian pimpinan Bapak Dwiarso Rubiyanto, M.Si. dengan mahasiswa nya adalah Da'watun Fitriyah dan Erika Dian Puspita. Kemudian Tim Penelitian pimpinan Bapak Rudy Syah Putra, Ph.D. dengan mahasiswanya adalah Ahmad Gilang Trahadinata dan disesi terakhir dipresentasikan Tim Penelitian pimpinan Ibu Dr. Is Fatimah dengan mahasiswanya adalah Orryza Mutiara Illahi.
Lebih detail para mahasiswa mempresentasikan hasil penelitiannya sebagai berikut:
1. Tim Penelitian Dwiarso Rubiyanto, M.Si.
a. Da'watun Fitryah dengan Judul: "ISOLASI SITRAL DARI MINYAK ATSIRI KEMANGI (Ocimum citriodorum, L) DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSTRAKSI BISULFIT DAN METODE DISTILASI UAP ".
b. Erika Dian Puspita dengan Judul :"Pengaruh Warna Botol Dan Penambahan Minyak Zaitun Pada Umpan Berbasis Minyak Selasih Ungu (Ocimum Canum, Sims) Dengan Metode Fruitfly Trapper (FFT) ".
2. Tim Penelitian Rudy Syah Putra, Ph.D.
a. Ahmad Gilang Trahadinata dengan Judul:"PENGOLAHAN LIMBAH LABORATORIUM MENGGUNAKAN GABUNGAN METODE ELEKTROKOAGULASI DAN ELECTRO ASSISTED-PHYTOREMEDIATION (EAPR) ".
3. Tim Penelitian Dr. Is Fatimah.
a. Orryza Mutiara Illahi dengan Judul:"PREPARASI Ni/ZrO2-MONTMORILLONIT DAN PENERAPANNYA SEBAGAI KATALIS PADA KONVERSI SITRONELAL ".

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa, pemuda adalah harapan bangsa, di pundak para pemuda lah persoalan-persoalan bangsa ini, dan hanya di kaki mereka itulah kehidupan bangsa ini mengarah. Universitas Islam Indonesia sebagai perguruan tinggi yang didirikan oleh para pendiri bangsa memiliki kewajiban membentuk generasi ulil albab, yang memiliki kepedulian terhadap permasalahan yang dihadapi bangsa.
Universitas Islam Indonesia (UII) kembali akan menyelenggarakan serangkaian kegiatan guna memperingati Miladnya ke-72, yang akan jatuh pada pada 8 Juli 2015 mendatang. Rangkaian peringatan Milad ke-72 UII akan dilaksanakan mulai pada 27 Maret 2015, yang diawali dengan acara Sema’an Al Qur’an Akbar di Masjid Ulil Albab Kampus Terpadu UII. Sementara puncak Milad akan diselenggarakan pada 18 Mei 2015, ditandai dengan penyampaian Pidato Milad UII ke-72 oleh Rektor UII, Dr. Ir. Harsoyo, M.Sc. Demikian disampaikan Wakil Ketua Panitia Milad ke-72 UII, Syarif Nurhidayat, SH., MH. di hadapan awak media pada Kamis (26/3), di Gedung Kuliah Umum Prof. Dr. Sardjito Kampus Terpadu UII.
Peneliti dari Northwestern University telah menemukan suatu material yang dapat memanfaatkan polusi panas yang dihasilkan dari mesin kalor untuk menghasilkan listrik. Para peneliti tersebut menempatkan nanokristal garam batu (stronsium tellurida, SrTe) ke dalam timbal tellurida (PbTe). Material ini telah terbukti dapat mengkonversi kalor yang dihasilkan sistem pembuangan kendaraan (knalpot), mesin-mesin dan alat-alat industri yang menghasilkan kalor, hingga cahaya matahari dengan efisiensi yang jauh lebih tinggi dibanding penemuan-penemuan serupa sebelumnya.
Terletak di antara kawasan cincin api Pasifik dan titik pertemuan lempeng-lempeng tektonik utama dunia menjadikan wilayah Indonesia rawan dengan potensi bencana yang berasal dari gunung berapi aktif. Berbagai gunung berapi yang tersebar di wilayah kepulauan Indonesia dikenal memiliki sejarah letusan yang memakan ribuan korban jiwa.







