PERUBAHAN KOMPONEN UTAMA PADA MINYAK ATSIRI SELASIH UNGU (Ocimum canum, Sims) DENGAN METODE MICROWAVE ASSISTED ORGANIC SYNTHESIS (MAOS) MENGGUNAKAN KATALIS KF/AL2O3

Ratih Dyah Puspitasari, Dwiarso Rubiyanto dan Allwar

Prodi Ilmu Kimia, FMIPA, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta

email : [email protected]

ABSTRACT

The application of MAOS method (Microwave Assisted Organic Synthesis) on purple basil (Ocimum Canum, Sims) essential oil has been done research. In this research, the KF/Al2O3 was used as a catalyst using glycerol and ethylen glicol as solvent. The catalyst was characterized by FT-IR. The results show that there are three spectra: K3AlF6, KOH and K2CO3 which are found on the catalyst. The result of optimization time and concentration were obtained 6 min at KF/Al2O3 10% for glycerol solvent, and 2 min at KF/Al2O3 20% for ethylene glycol solvent. Purple basil essential oil with 1 month of whitering plant consist of 13 compounds in which methyl eugenol is the main component. After the reaction, partly of methyl eugenol is converted to trans-metil isoeugenol. Purple basil essential oil with 1 month of whitering plant consist of 14 compounds. After the reaction partly of the main component is converted into other compounds but not seen any product that formed methyl isoeugenol.

Keywords: purple basil, ocimum canum, MAOS, green chemistry

Full Paper Klik di sini

SINTESIS DAN KARAKTERISASI N-METIL KITOSAN SERTA N-ISOPROPIL KITOSAN SEBAGAI KATALIS BASA HETEROGEN PADA PROSES TRANSESTERIFIKASI MINYAK JELANTAH

Restu Ayu Mumpuni*, Tatang Shabur Julianto

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,

Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta
*email : [email protected]

ABSTRACT

The research about the preparation of the catalyst chitosan derivative N-methyl chitosan and N-isopropyl chitosan has been done as a heterogeneous base catalyst in transesterification process of waste cooking oil. Preparation of the catalyst N-methyl chitosan made by reacting formaldehyde and chitosan is accompanied by reduction using NaBH4. Preparation of the catalyst N-isopropyl chitosan is done by reacting acetone and chitosan is accompanied by reduction using NaBH4. Waste cooking oil is filtered using a variety of adsorbent, namely activacted carbon, powder carbon, bentonit, and kaolin. The most optimal filtering result using activated carbon. Transesterification process using waste cooking oil mole ratio methanol and waste cooking oil is 1:12 with assumption that the used waste cooking oil is dominated by the POO. The mixture refluxed at temperature of 60oC with constant stirring maintained for 2 hours. Resulting methyl ester were analyzed using GC-MS. The result showed that the yield of methyl ester result of the use chitosan is 2%, N-methyl chitosan is 3,1%, and N-isopropyl chitosan is 8,6%.

Keywords: Chitosan, N-methyl chitosan, N-isopropyl chitosan, activated carbon, transesterification, waste cooking oil, methyl ester.

Full paper Klik di sini

KONVERSI SITRAL DALAM MINYAK ATSIRI KEMANGI (Ocimum citriodorum) DENGAN METODE MAOS (Microwave Assisted Organic Synthesis)

Sutisna, Dwiarso Rubiyanto, Allwar

Program Studi Ilmu Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,
Universitas Islam Indonesia
Jl. Kaliurang KM 14,5 55584


INTISARI

Telah diteliti tentang konversi kandungan sitral dari daun kemangi dengan katalis basa heterogen KF/Al2O3 menggunakan metode MAOS. Metode ini merupakan metode pengembangan yang ramah lingkungan. Penelitian akan mempelajari pengaruh rasio KF/Al2O3 terhadap sifat basa katalis dan juga merupakan pengaruh perkembangan terhadap produk konversi sitral dari kemangi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio terbaik untuk katalis KF/Al2O3 yaitu 30% untuk pelarut gliserol dan 40% etilen glikol, ditunjukkan dengan adanya OH pada pita serapan 3450 cm-1 dan menunjukkan AlF63- stretching dari K3AlF6 pada pita serapan 586 cm-1 yang tajam. Hasil produk konversi sitral kemangi dengan pelarut gliserol menghasilkan 6-metil-5-heptena-2-on, 3,3,5-trimetil-1,4-hexadiena dan cis-verbenol sedangkan penggunaan pelarut etilen glikol menghasilkan feniculin/1-(3-metil-2-butenoxy-4-(1-propenil) benzena yang sama hasil konversi dengan sitral standar. Persentasi produk dengan pelarut gliserol 13,39%, 3,51%, 4,33% dan pelarut etilen gikol sebesar 41,85%.

Kata kunci: MAOS, rasio KF/Al2O3, Konversi sitral

Full Paper Klik di sini

APLIKASI METODE ELEKTROLISIS MENGGUNAKAN ELEKTRODA PLATINA (Pt), TEMBAGA (Cu) DAN KARBON (C) UNTUK PENURUNAN KADAR Cr DALAM LIMBAH CAIR INDUSTRI PENYAMAKAN KULIT DI DESA SITIMULYO, PIYUNGAN, BANTUL, YOGYAKARTA

Wiharti, Riyanto dan Noor Fitri

Jurusan Ilmu Kimia, FMIPA, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta
Email : [email protected]

ABSTRACT

Has done research on reduction of Cr in tannery wastewater using electrolysis method. Electrolysis process is done with the initial pH 0.5 by addition of H2SO4 95-97%. Electrolysis is done with a variety of types of electrode, voltage and electrolysis time. Voltage that is used by 5, 10, 15 and 20V, while the electrolysis time used is 1, 2, 3, 4, and 5 hours and the type of electrodes used is Cu-Pt, Cu-Cu and Cu-C. Electrolysis resulting solution was analyzed using AAS (Atomic Absorption Spectroscopy).
The results showed that the % decrease in Cr concentration is highest at the Cu-Cu electrodes with a time of 2 hours and a 15V voltage is equal to 71.73% while for the Cu-C at the time of 3 hours and a voltage of 10V % reduction of Cr by 58.64%. And for the Cu-Pt electrodes at 2 hours and voltage 20V % reduction of Cr by 49.63%.

Keywords: Electrolysis, Copper, Platinum, Carbon, Cr and Tannery industrial wastewater.

Full Paper Klik di sini

Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Kulit Buah Apel
( Pyrus malus, L) Terhadap Penurunan Permeabilitas Vaskuler Pada Mencit Putih Jantan Strain Balb/C

Suparmi*, Khusnul Khotimah** and Amal Fadholi**

*Program Studi Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Islam Indonesia ,
 **Rumah Sakit Jogja International Hospital

ABSTRACT

Apple (Pyrus malus, L) is a fruit having much uses for health containing phytochemical and flavonoid substances. One of the substances contained in apple rind is quercetin. Quercetin capable to reduce vascular permeability (Mochizuki et al., 2004). The recent study has an aim to know activity of ethanol extract on apple rind to the reducing of vascular permeability thus it can used as therapies for plasma leakage in curing Dengue Blood Fever. The vascular permeability test it was done an induction method using acetate acid. Testing done on white male mice of the BALB/c strain where the mice were divided into 5 groups. The first and second groups were control groups that are a positive control were given 0.2 mg/20 g standard quersetin suspension and the negative one was given 0.5% Na CMC suspension. The third, fourth and fifth groups were treatment groups where each testing animals were given ethanol extract suspension of apple rind by dosages 0.2, 0.4, and 0.8 mg/20 g of Body Weight mice per oral. Taking data was done by measuring pigment intensities from abdominal cavity liquid had been washed with acetate saline. From percentages of vascular permeability reducing each group then analyzed using statistic analyses those were the one-way anova. If there was found any significant difference then it was continued a Tukey test and bivariate-correlation. From results in the study it was known that percentages of vascular permeability reduces of ethanol extract that were made from apple rind having dosages 0.2, 0.4, and 0.8 mg in sequences as big as 42.15%, 63.28% and 84.19%.

Keywords: Pyrus malus, L, kuersetin, vascular permeability

Full Paper Klik di sini

 Keberhasilan sebuah institusi yang menghasilkan lulusannya adalah sejauh mana lulusannya dapat mengamalkan ilmu dalam bidangnya di masyarakat. Hal ini adalah salah satu tujuan pembelajaran, agar anak didiknya dapat berguna serta bermanfaat dalam menyumbangkan keahliannya sesuai dengan bidangnya. Secara umum penyelenggaraan perguruan tinggi di Indonesia bertujuan untuk menyiapkan sumber daya manusia yang secara professional dapat menerapkan dan mengembangkan bidang keahliannya serta mampu menyebarluaskan dan mengupayakan penggunaan keahliannya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan kebudayaan nasional.
Untuk mampu manilai sejauh mana lulusan Prodi Ilmu Kimia FMIPA-UII dapat bermanfaat bagi masyarakat, maka perlu dilakukan studi pelacakan (tracer study). Studi pelacakan mencakup antara lain di mana lulusan berada pada saat ini. Di bidang apa lulusan bekerja, sejauh mana lulusan dirasakan bermanfaat oleh para pengguna (stakeholder), apakah bekal/ kemampuan lulusan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, apakah ada kekurangan selama lulusan mengabdikan ilmunya, berapa lama lulusan menunggu sampai memperoleh pekerjaan dan berapa pendapatan/gaji  awal bekerja.
Selain itu, studi pelacakan dapat digunakan sebagai umpan balik (feed back) bagi Prodi Ilmu Kimia untuk mengevaluasi dan memperbaiki kurikulum, agar lulusan dapat mengantisifasi kebutuhan/tuntutan masyarakat. Tanpa mengenali apa kebutuhan masyarakat maka Prodi Ilmu Kimia telah gagal dalam meluluskan anak didiknya.
Studi pelacakan juga menjadi salah satu penilaian yang penting dalam penilaian akreditasi program studi yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Penilaian ini dapat menjadi benchmark bagi akuntabilitas, keredibilitas, maupun up date sebuah program studi.
Kegiatan studi pelacakan (tracer study) ini dapat dilakukan dengan Kegiatan Temu Alumni
Untuk itu dalam rangka MILAD nya yang ke-17,Program Studi Ilmu Kimia FMIPA UII akan mengadakan "Temu Alumni Kimia Semua Angkatan" mulai Angkatan 1996 sampai Angkatan 2013. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada:

Hari/Tanggal : Sabtu, 8 Juni 2013
Waktu : 09.00 – Selesai
Tempat : Depan Laboratorium Industri Minyak Atsiri, Kampus Terpadu Universitas Islam Indonesia
Jl. Kaliurang Km. 14.5, Sleman, Jogjakarta 55584
Kami memohon kedatangan seluruh Alumni Program Studi Ilmu Kimia FMIPA UII semua angkatan, demi suksesnya acara tersebut.
Mohon Konfirmasi kedatangan Ke no. 087839295822 (riyanto) atau 081 794 30302 (Cecep) atau 081 2296 5552 (Dedy) atau 087839007177 (sigit)
Ipung (Dwi Purnomo): 081.125.4421, 081.904004.999 dan PIN BB 237BDF2F
Kunjungi kami di Website: https://chemistry.uii.ac.id
Kunjungi Kami di facebook: Ilmu Kimia Uii
email: [email protected] atau [email protected]

Kami ucapkan terima kasih atas partisipasinya.

 Promosi memegang peranan yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas input dan output Prodi Ilmu Kimia. Kualitas input akan memperbaiki kualitas proses pembelajaran dan kualitas out put. Selama ini prodi Ilmu Kimia telah menunjukkan animo yang sangat baik yaitu dengan meningkatkan jumlah mahasiswa baru tahun 2012 mencapai 85 orang. Efek ini disebabkan karena pengaruh pelaksanaan PHK-PS Batch 1 yang telah menjalin MoU dengan enam MGMP Kimia se Kab. Semarang, Surakarta, Sragen, Sleman, Bantul. Semua guru kimia yang tergabung dalam MGMP Kimia telah menjalin kerjasama dengan Prodi Ilmu Kimia sehingga akibatnya banyak kegiatan dilakukan antara kedua pihak. Kegiatan yang telah dilakukan yaitu pelaksanaan praktikum di Prodi Ilmu Kimia oleh siswa-siswi SMA dan SMK, PKL dan pembuatan karya ilmiah.
Pada Batch 2 ini Prodi Kimia akan memperluas jaringan kerjasama dengan MGMP Kimia dengan HKI untuk mengenalkan kimia melalui pelatihan instrumentasi dan minyak atsiri. Karena efek ini sangat baik untuk menambah animo mahasiswa baru maka program ini akan terus dilaksanakan. Selain itu teknik promosi juga mempengaruhi jumlah mahasiswa. Karena itu sangat perlu untuk diadakan workshop teknik promosi yang sesuai khususnya untuk Prodi Ilmu Kimia.
Maka dalam rangka Program PHK-PS Batch 2 tahun 2013, Prodi Ilmu Kimia menyelenggarakan Workshop Startegi Promosi, untuk mendapatkan strategi yang lebih tepat dalam mengenalkan Prodi Ilmu Kimia kepada masyarakat luas.
Dilaksanakan di ruang sidang audiovisual lanatai 2 komplek gedung Moch. Hatta, Perpustakaan UII, pada hari Kamis, 4 April 2013 mulai jam 09.00 sampai jam 12.00. Alhamdulillah Workshop Strategi Promosi dapat terlaksana. Sebagai pembicara adalah Prof. Dr. M.Suyanto, MM. Sebagai Konsultan Promosi dan Penulis Buku yang Best Seller tentang promosi dan pengelamannya mendirikan dan mengembangakan STMIK AMIKOM yogyakarta, sudah barang tentu mempunyai kapasitas dalam memaparkan Strategi Promosi terbaik dalam memperkenalkan sebuah produk, institusi bisnis bahkan STMIK AMIKOM itu sendiri.
Diawali dengan sejarah dalam mendirikan dan mengembangakan STMIK AMIKOM sampai saat ini menjadi PT komputer yang besar, Pak yanto, biasa dipanggil beliau, menyampaikan strategi promosi deferensiasi produk sangat efektif dalam mengawali sebuah usaha mengenalkan produk yang kita punya. dan untuk selanjutnya strategi sustaneble Promotion dengan Public Releation konsep sangat efektif dalam mengimformasikan produk kita. Prestasi dan Penghargaan dari karya-karya yang kita punya secara tidak langsung akan menjadi promosi berkelanjutan terhadap institusi yang kita punyai. "Sejarah akan mencatan Prestasi dan Prasanti yang kita torehkan, sehingga kita tidak perlu mengenalkan Institusi kita secara langsung kepada masyarakat, masyarakan akan secara otomatis mengenal kita dengan spesifikasi keunggulan yang kita punyai" tambah beliau.
Adapun workshop tersebut diikuti oleh Kaprodi di lingkungan UII, serta Badan, direktorat dan lembaga lain di lingkungan Keluarga besar UII.
 Mahasiswa Prodi Ilmu Kimia kembali menorehkan prestasi di kancah nasional. Dalam ajang Islamic Law National Summit (ILNS) Goes To The South East Asian Nation 2013, yang diselenggarakan di Universitas Indonesia Jakarta akhir Februari lalu, M. Miqdam Musawwa, Mahasiswa Angkatan 2009, bersama tim beranggotakan tiga orang mahasiswa UII lainnya, keluar sebagai juara 1 dalam kompetisi essay hukum Islam yang menjadi salah satu agenda konferensi tersebut.
Ketiga Mahasiswa tersebut adalah Ahmadi Hasanudin Dardiri (FH UII/2009), M. Irham Roihan (FH UII/2010) dan Nafi’atul Munawaroh (FH UII/2011). Mereka harus bersaing dengan para finalis dari universitas lain se-nusantara meliputi IAIN Sumatera Utara, Universitas Indonesia, Universitas Airlangga, Universitas Negeri Medan, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Jambi, Universitas Negeri Sebelas Maret, Universitas Padjajaran, dan Universitas Negeri Yogyakarta.
Setelah melalui pertandingan yang cukup ketat, tim essay UII berhasil merebut juara 1 disusul oleh tim essay dari Universitas Indonesia dan Universitas Negeri Yogyakarta yang masing-masing menduduki peringkat 2 dan 3. Peringkat tersebut merupakan akumulasi dari hasil penilaian berkas dan presentasi dengan bobot masing-masing.
Miqdam mengatakan prestasi tersebut diharapkan mampu meningkatkan kapabilitas pribadi mahasiswa dan memberikan atmosfir positif di kalangan mahasiswa UII lainnya secara keseluruhan.
Santri pondok pesantren UII ini menyatakan capaian tahun ini berhasil mengukuhkan predikat UII sebagai juara bertahan. Tahun sebelumnya di ajang yang sama UII juga berhasil menggondol juara 1. “Tahun kemarin kita juga meraih juara 1 di event ini. Harapannya, tahun depan kita kembali mempertahankan gelar ini” ujarnya.
 Universitas Islam Indonesia (UII) berhasil meraih skor tertinggi dengan nilai “A” sangat baik di antara Perguruan Tinggi Swasta (PTS) lain di tanah air pada penilaian Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) hingga saat ini. Dari semua perguruan tinggi yang telah terakreditasi sampai saat ini dari informasi yang diperoleh, UII menempati urutan keenam di antara perguruan tinggi negeri (PTN) dan PTS yang memperoleh skor tertinggi.
“Skor dan predikat akreditas institusi ‘A’ yang diperoleh UII berada di atas beberapa PTN besar yang ada di DIY dan di tanah air. Tahun 2008 ketika pertama kali akreditasi institusi dilakukan, UII sudah memeperoleh akreditasi ‘B” Ungkap Rektor UII, Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec.
Raihan Akreditasi UII menurutnya juga didukung oleh Prodi UII yang sebagian besar telah terakreditasi A, seperti S-1 Pendidikan Dokter, S-1 Ilmu Hukum, S-1 Teknik Lingkungan, S-1 Akuntansi, S-1 Ilmu Ekonomi, S-1 Manajemen, S-1 Hukum Islam, S-1 Pendidikan Agama Islam, S-1 Teknik Sipil, S-1 Arsitektur, S-1 Teknik Industri, D-3 Keuangan & Perbankan, S-2 Manajemen, S-2 Ilmu Hukum, dan S-2 Magister Studi Islam.
Capaian ini baginya merupakan buah dari pengembangan yang dilakukan secara terus menerus oleh UII dalam meningkatkan kualitas dan daya saing (continous improvement). Selama ini, UII telah berusaha secara optimal dalam bidang penelitian, kerjasama nasional dan internasional, penjaminan mutu, pembaruan sistem dan teknologi informasi, peningkatan kualitas dosen dan karyawan, internasionalisasi jurnal, dan mengutamakan kepuasan masyarakat. Beberapa hal tersebut sangat membantu capaian akreditasi UII.
“Akreditasi UII melengkapi reputasi UII baik di tingkat nasional maupun internasional. Sebelumnya, UII telah memperoleh peringkat 16 Nasional versi Webometrics Ranking, 14 Nasional versi 4ICU, Peringkat 9 versi Green Metric World University Ranking, dan bintang 2 versi QS. Star” jelasnya.
Rektor menambahkan hasil ini menunjukkan konsistensi UII sebagai bagian melaksanakan tanggung jawab akademik meningkatkan mutu pendidikan yang didukung oleh pemangku kepentingan seperti yayasan, alumni, mahasiswa, dosen dan karyawan. UII sebagai lembaga yang melaksanakan fungsi dan nilai-nilai catur dharma Perguruan Tinggi, selalu siap berkomitmen dan berupaya melakukan peningkatan dan penjaminan mutu secara terus menerus, melalui inovasi program dan layanan yang diberikan kepada masyarakat.
“Satu hal yang juga mendukung kemajuan dan mengangkat citra positif UII adalah kinerja alumninya. Alumni UII tidak saja berkontribusi dengan kinerja yang baik di tempatnya bertugas, tetapi juga mempunyai kepedulian yang sangat tinggi. Pak Mahfud misalnya di Mahkamah Konstitusi, Pak Busyro di KPK, P.Halim Alamsyah di Bank Indonesia. Mereka juga di tengah kesibukannya masih memberikan masukan positif bagi UII dan juga membantu mengajar atau memberikan seminar-seminar di UII,” papar Prof. Edy.
Bagi UII yang menjadi tantangan kedepan adalah mempertahankan dan meningkatkan skor akreditasi tersebut. Saat ini UII sedang merintis akreditasi internasional, seperti Accreditation Board For Engineering and Technology (ABET) untuk Prodi Teknik Lingkungan dan Teknik Sipil, The Korea Architectural Accrediting Board (KAAB) untuk Prodi Arsitektur dan The Asscociation to Advance Collegiate Schools of Business (AACSB) untuk Prodi Ilmu Ekonomi, Akuntansi, dan Manajemen.
Berdasarkan Surat Keputusan Rektor No. 82/SK-Rek/DA/III/2013 tertanggal 11 Maret 2013 tentang Calon Mahasiswa Baru UII yang diterima berdasarkan hasil seleksi Penelusuran Siswa Berprestasi (PSB) Periode III Tahun Akademi 2013/2014, daftar calon mahasiswa yang diterima dapat diperoleh pada pengumuman yang dapat diakses dari pada link di bawah ini.
Lampiran Surat Keputusan Rektor No.82/SK-Rek/DA/III/2013 tentang Calon Mahasiswa baru Universitas Islam Indonesia yang diterima hasil seleksi Penelusuran Siswa Berprestasi (PSB) Tahap 3 Tahun Akademi 2012/2013

Berdasarkan Surat Keputusan Rektor No. 80/SK-Rek/DA/III/2013 tertanggal 11 Maret 2013 tentang Calon Mahasiswa baru Universitas Islam Indonesia yang diterima hasil seleksi Paper Based Test (PBT) Seleksi Reguler Tahap 1 & Mandiri Tahun Akademi 2013/2014, Universitas Islam Indonesia telah menerima calon mahasiswa yang berhasil dijaring dari Seleksi Paper Based Test (PBT) Seleksi Reguler Tahap 1 & Mandiri yang diselenggarakan pada hari Ahad 10 Maret 2013 yang baru lalu.
Lampiran Surat Keputusan Rektor No. 80/SK-Rek/DA/III/2013 tentang Calon Mahasiswa baru Universitas Islam Indonesia yang diterima hasil seleksi Paper Based Test Seleksi Reguler Tahap 1 & Mandiri Tahun Akademi 2012/2013 Pilihan Program Studi Non Fakultas Kedokteran